Liputan6.com, Jakarta Presiden Prabowo Subianto menyatakan prihatin dan berduka mendalam atas kasus kecelakaan maut yang belakangan terjadi, termasuk di Padang Panjang, Sumatra Barat dan Purworejo, Jawa Tengah.
Dia pun memerintahkan anak buahnya untuk segera menangani insiden kecelakaan tersebut hingga tuntas.
Baca Juga
“Mohon disampaikan juga, pertama duka cita yang mendalam dan keperhatian atas beberapa kejadian kecelakaan yang terjadi, di Purworejo, kemudian terjadi di Padang Panjang, ada juga kapal feri yang tenggelam, dan Bapak Presiden mengatensi betul kejadian-kejadian tersebut,” tutur Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi di Istana Negara, Jakarta, Jumat (9/5/2025).
Advertisement
Menurut dia, Presiden Prabowo telah memerintahkan jajarannya untuk segera berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait, terutama Menteri Perhubungan dan Kapolri untuk melakukan penanganan terhadap seluruh korban.
“Kedua tentu ini harus dipikirkan mitigasinya, jadi diharapkan kepada jajaran terkait untuk meningkatkan pengecekan kelayakan jalan terhadap moda-moda transportasi kita, terutama yang bertonase besar, supaya kita berharap kejadian-kejadian ini tidak terulang,” jelas dia.
Termasuk seluruh proses pemeriksaan kendaraan harus dilakukan menyeluruh bagi kendaraan dan pihak terkait, baik pengecekan KIR, pajak, hingga kelayakan jalan.
“Bapak Presiden kemarin memberikan petunjuk kepada Menteri Perhubungan dan Bapak Kapolri, untuk semua jajaran melakukan proses-proses identifikasi dan pengecekan lebih intensif,” Prasetyo menandaskan.
Korlantas Polri Investigasi Menyeluruh
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Agus Suryonugroho merespons soal dua kasus kecelakaan maut yang terjadi di Padang Panjang, Sumatra Barat dan Purworejo, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu. Dalam kasus tersebut, diketahui terdapat sejumlah korban jiwa.
Terkait kejadian itu, Agus memerintahkan jajarannya untuk melakukan investigasi secara menyeluruh kecelakaan yang memakan korban jiwa tersebut.
“Menginstruksikan Dirlantas Polda setempat untuk melakukan investigasi menyeluruh terhadap faktor penyebab kecelakaan. Meningkatkan patroli dan penjagaan di titik-titik rawan kecelakaan (blackspot), berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan dan pemerintah daerah,” kata Agus kepada wartawan, Kamis (8/5/2025).
Tak lupa, ia pun mengucapkan belasungkawa atas kejadian yang mengakibatkan belasan orang meninggal dunia. Apalagi, keselamatan masyarakat merupakan prioritas utama Polri.
“Oleh karena itu, kami telah mengambil langkah cepat untuk menangani dan mencegah kejadian serupa,” ujarnya.
Advertisement
Bakal Ditindak Tegas
Selain investigasi menyeluruh, jenderal bintang dua ini juga memerintahkan penindakan tegas terhadap pelanggaran lalu lintas. Terutama kecepatan berlebih dan kelalaian pengemudi.
Eks Wakapolda Jawa Tengah (Jateng) ini juga mendorong jajarannya untuk menggencarkan kampanye edukasi keselamatan secara intensif. Yakni, melalui media sosial, media massa dan kegiatan langsung ke masyarakat.
“Korlantas Polri berkomitmen untuk terus meningkatkan keselamatan lalu lintas. Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk disiplin dalam berlalu lintas, karena keselamatan adalah tanggung jawab bersama,” paparnya.
Selain itu, masyarakat diminta untuk segera melapor kepada petugas apabila menemukan kondisi jalan yang membahayakan atau perilaku pengendara yang ugal-ugalan.